Barcelona tampil luar biasa dalam laga di Wanda Metropolitano pada Minggu, 22 April 2018. Dalam partai final terakhir Iniesta untuk klub Catalan, mereka mencetak tiga gol di babak pertama, dan menambah dua lagi di paruh kedua untuk membuat skor Barca vs Sevilla demikian telak.
Sempat disorot setelah disingkirkan AS Roma di Liga Champions, plus ditahan imbang Celta Vigo pertengahan pekan lalu, Barcelona cuma butuh waktu 14 menit untuk menghancurkan Sevilla. Bermula dari bola kiriman Jasper Cillessen, Philippe Coutinho berlari membuka celah ke kotak penalti lawan.
Sang bintang internasional Brazil mengumpan kepada Luis Suarez yang dengan mudah merobek gawang Sevilla yang dikawal David Soria. Kombinasi duo eks Liverpool ini merontokkan Los Nervioneses. Ditambah, di menit 31, Lionel Messi membuat Barca makin terbang.
Kerjasama Iniesta-Jordi Alba diakhiri dengan umpan Alba kepada Messi. Si Nomor 10 menaklukkan Soria dengan tembakan first time mematikan. Belum juga Sevilla tersadar oleh apa yang terjadi, menit 40 Luis Suarez mencetak gol keduanya.
Messi menunjukkan visi cerdasnya dengan mengirim bola terobosan yang menjadi makanan empuk El Pistolero. Skor 3-0, Barcelona tertawa, sementara Sevilla berusaha merespons dengan mengubah formasi jadi 4-4-2 setelah turun minum.
Bukannya mencetak gol, Sevilla justru kemasukan satu gol lagi di menit 52. Kapten Andres Iniesta menyelesaikan umpan satu-duanya dengan Messi untuk membuat Barca semakin berkuasa. Final terakhir yang indah untuk Iniesta.
Menit 69, Sevilla terkena hukuman penalti akibat handball Clement Lenglet. Philippe Coutinho yang mengeksekusi sukses dengan baik. Ia mencetak gol di final pertamanya bersama Barca. Skor akhir 5-0, meski tersisa 21 menit, tidak ada gol lain yang tercipta.
Barcelona berhasil menjuarai Copa del Rey untuk kali keempat secara beruntun. Ini juga menjadi trofi pertama untuk Ernesto Valverde yang sebentar lagi bakal meraih gelar juara Liga Spanyol.
No comments:
Post a Comment